Kisahpenciptaan Malaikat Jibril dalam sebuah hadist riwayat muslim disebutkan dari sebuah cahaya. Bahkan, bentuk fisiknya menutupi antara langit dan bumi. 4. Kekuatan Jibril Malaikat Jibril memiliki kekuatan serta kedudukan di sisi Allah SWT. Hal ini sesuai dengan Quran Surat At-Taqwir ayat 19-21 yang berbunyi:
Dalamsebuah riwayat sahabat Hamzah bin Abdul pernah meminta kepada Rasulullah untuk memperlihatkan malaikat Jibril dalam bentuk aslinya. " Wahai Rasulullah perlihatkan kepadaku Jibril dalam bentuk aslinya.". Rasulullah kemudian menjawab," Sesungguhnya kamu tidak akan mampu melihatnya.". Hamzahpun kemudian berkata," Tidak apa apa
TugasMalaikat Jibril. Jalaluddin As-Suyuti dalam kitabnya Al-Haba'ik fi Akhbaril Mala'ik membahas persoalan empat malaikat yang mengelola urusan dunia. Sebagaimana menukil riwayat Ibnu Abi Hatim, Abus Syekh, dan Al-Baihaqi dari Ibnu Sabith. Dalam riwayat tersebut dikatakan bahwa ada empat malaikat diberi tugas untuk mengelola dunia.
RasulullahSollallahu 'Alaihi Wassalam telah bersabda bahwa; "Sesungguhnya Allah telah menciptakan malaikat Jibril dengan bentuk yang sangat sempurna. Jibril mempunyai 600 sayap di mana di antara sayap-sayapnya itu terdapat dua sayap yang berwarna hijau seperti sayap burung merak. Sayap itu lebarnya antara timur dan barat.
Kisah Penciptaan Malaikat Jibril + Kisah 7 kumpulan yang akan dilindungi Allah pada hari kiamat + Kisah 10 mayat yang tidak akan musnah di kubur + Kisah 4 puak yang diinginkan oleh Syurga + Kisah kanak-kanak yang melakukan Qiyamul lail + Kisah kematian Rasulullah SAW
IDEm.
Telah bersabda Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bahwa;âSesungguhnya Allah telah menciptakan malaikat Jibril dengan bentuk yang sangat elok. Jibril mempunyai 124,000 sayap dan di antara sayap-sayap itu terdapat dua sayap yang berwarna hijau seperti sayap burung merak, sayap itu antara timur dan barat. Jika Jibril menebarkan hanya satu daripada beberapa sayap yang dimilikinya, maka ia sudah cukup untuk menutup dunia iniâ.Setelah memandang dirinya yang tampak begitu indah dan sempurna, maka malaikat Jibril pun berkata kepada Allah;âWahai Rabbku, apakah Engkau menciptakan makhluk lain yang lebih baik daripada aku ?âKemudian Allah pun menjawab pertanyaan malaikat Jibril; âTidakâ.Mendengar jawaban Allah, maka malaikat Jibril pun berdiri dan melakukan shalat dua rakaat untuk bersyukur kepada setiap rakaat shalat yang dikerjakan oleh malaikat Jibril, dia menghabiskan masa selama 20,000 tahun malaikat Jibril selesai melaksanakan shalatnya, kemudian Allah pun berfirman kepadanya;âWahai Jibril, kamu telah menyembah Aku dengan ibadah yang bersungguh-sungguh dan tidak ada seorang pun yang menyembahKu seperti ibadah yang kamu lakukan, akan tetapi di akhir zaman nanti akan datang seorang nabi yang mulia, yang paling Aku cintai bernama Muhammad. Dia mempunyai umat yang lemah dan sentiasa berdosa. Seandainya mereka mengerjakan shalat dua rakaat walau hanya sebentar dan dalam keadaan lupa serta serba kurang, dengan pikiran yang melayang-layangdan dosa mereka pun besar, maka demi kemuliaanKu dan ketinggianKu, sesungguhnya shalat mereka itu lebih Aku sukai daripada shalatmu. Hal tersebut kerana mereka telah mengerjakan shalat itu atas perintahKu sedangkan shalat kamu bukan atas perintahKuâ.Setelah mendengar hal tersebut, Jibril pun kembali bertanya kepada Allah;âYa Rabbku, apakah yang Engkau berikan kepada mereka sebagai ganjaran atas ibadah mereka kepadaMu ?âMaka Allah berfirman yang artinya;âYa Jibril, akan Aku berikan syurga Maâwaa sebagai tempat tinggal merekaâ.Malaikat Jibril kemudian meminta izin kepada Allah untuk melihat syurga Maâwaa tersebut. Setelah Allah memberikan izin kepadanya, maka malaikat Jibril pun mengembangkan sayapnya dan terbang menuju syurga Maâ hayunan sayap malaikat Jibrail adalah sama dengan jarak perjalanan selama 3000 terbanglah malaikat Jibril selama beberapa lama perjalanan, malaikat Jibril akhirnya kepenatan dan turun untuk singgah dan berteduh di bawah sebuah pohon. Di sana ia bersujud kepada Allah lalu berkata;âYa Rabbku, apakah aku telah menempuh setengah atau sepertiga atau seperempat dari perjalanan menuju ke syurga Maâwaa ?âMaka Allah pun berfirman;âWahai Jibril, meskipun kamu mampu terbang selama 3000 tahun dan meskipun Aku memberikan kekuatan kepadamu seperti kekuatan yang engkau miliki, lalu kamu terbang seperti yang telah kamu lakukan, niscaya kamu tidak akan sampai kepada sepersepuluh dari beberapa puluhan yang telah kuberikan kepada umat Muhammad terhadap imbalan shalat dua rakaat yang mereka kerjakanâ.Sabda Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam;âSebelah kanan sayap Jibril terdapat gambar syurga berserta dengan segala isinya termasuk bidadari-bidadari, istana, pelayan dan sebagainya manakala sayapnya yang sebelah kiri terdapat gambar neraka dan segala isinya yang terdiri daripada beberapa macam ular yang cukup berbisa, kalajengking dan neraka yang bertingkat-tingkat serta penjaganya yang terdiri daripada malaikat yang garang dan ganas yakni malaikat Zabaniyahâ.Kata Rasulullah Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam lagi;âApabila telah sampai ajal seseorang itu, maka akan masuklah satu kumpulan malaikat ke dalam lubang kecil pada badan manusia kemudian mereka akan menarik rohnya dari kedua telapak kaki hingga lutut dan mereka pun keluar. Setelah itu datang lagi sekumpulan malaikat masuk menarik roh dari lutut ke perut. Begitulah seterusnya dari perut ke dada dan dada ke kerongkongnya. Itu saat nazak seseorangâ.âKalau orang yang nazak itu orang beriman, maka malaikat Jibril akan menebarkan sayapnya yang sebelah kanan sehingga orang itu dapat melihat kedudukannya di syurga sehingga terlupa orang-orang di orang yang nazak itu orang munafik, maka Jibrail akan menebarkan sayap sebelah kiri untuk menunjukkan tempatnya di neraka sehingga ia menjadi sangat takut serta lupa kepada keluarganyaâ,Sabda Rasulullah SAW .
Imam Ahmad dalam musnadnya meriwayatkan dari Abdullah bin Masâud bahwa ia berkata, âRasulullah shallalahu alaihi wassalam pernah melihat Jibril dalam bentuknya yang sesungguhnya. Ia mempunyai 600 sayap; masing-masing sayap menutup cakrawala. Dan setiap sayapnya keluar berwarna-warni mutiara dan yaqut batu mulia. âIbnu Katsir mengatakan bahwa isnad hadits ini jayid bagus. Dalam Sunan Tirmidzi disebutkan hadits dengan isnad shahih bahwa Rasulullah shallalahu alaihi wassalam berkata mengenai Jibril, âaku melihatnya turun dari langit dan besarnya penciptaan Jibril menutupi ruang antara langit dan bumiâ Ketika menerangkan tentang Jibril ini, Allah berfirman âSesungguhnya Al-Quran itu adalah firman Allah yang dibawa utusan yang mulia, yang mempunyai kekuatan di sisi yang mempunyai Arsy yang tinggi derajat, dipatuhi lagi dipercaya At-Takwir 19-21 Yang dimaksud dengan âutusan muliaâ disini adalah Jibril, sedangkan âPemilik Singasanaâ adalah Rabulâizzah Allah. Telah bersabda Rasulullah bahwa, âSesungguhnya Allah telah menciptakan malaikat Jibrail dengan bentuk yang sangat elok. Jibril mempunyai 600 sayap dan di antara sayap-sayap itu terdapat dua sayap yang berwarna hijau seperti sayap burung merak, sayap itu antara timur dan barat. Jika Jibrail menebarkan hanya satu daripada beberapa sayap yang dimilikinya, maka ia sudah cukup untuk menutup dunia iniâ. Setelah memandang dirinya yang tampak begitu indah dan sempurna, maka malaikat Jibrail pun berkata kepada Allah, âWahai Rabbku, apakah Engkau menciptakan makhluk lain yang lebih baik daripada aku?â Kemudian Allah pun menjawab pertanyaan malaikat Jibrail, âTidakâ. Mendengar jawapan Allah, maka malaikat Jibrail pun berdiri dan melakukan solat dua rakaat untuk bersyukur kepada Allah. Pada setiap rakaat shalat yang dikerjakan oleh malaikat Jibrail, dia menghabiskan masa selama 20,000 tahun lamanya. Setelah malaikat Jibril selesai melaksanakan solatnya, kemudian Allah pun berfirman kepadanya, âWahai Jibril, kamu telah menyembah Aku dengan ibadah yang bersungguh-sungguh dan tidak ada seorang pun yang menyembahKu seperti ibadah yang kamu lakukan, akan tetapi di akhir zaman nanti akan datang seorang nabi yang mulia, yang paling Aku cintai bernama Muhammad. Dia mempunyai umat yang lemah dan sentiasa berdosa. Seandainya mereka mengerjakan solat dua rakaat walau hanya sebentar dan dalam keadaan lupa serta serba kurang, dengan pikiran yang melayang-layang dan dosa mereka pun besar, maka demi kemuliaanKu dan ketinggianKu, sesungguhnya solat mereka itu lebih Aku sukai daripada solatmu. Hal tersebut kerana mereka telah mengerjakan solat itu atas perintahKu sedangkan shalat kamu bukan atas perintahKuâ. Setelah mendengar hal tersebut, Jibril pun kembali bertanya kepada Allah, âYa Rabbku, apakah yang Engkau berikan kepada mereka sebagai ganjaran atas ibadah mereka kepadaMu?â Maka Allah berfirman yang ertinya, âYa Jibril, akan Aku berikan syurga Maâwaa sebagai tempat tinggal merekaâ. Malaikat Jibril kemudian meminta izin kepada Allah untuk melihat syurga Maâwaa tersebut. Setelah Allah memberikan izin kepadanya, maka malaikat Jibrail pun mengembangkan sayapnya dan terbang menuju syurga Maâwaa. Satu hayunan sayap malaikat Jibrail adalah sama dengan jarak perjalanan selama 3000 tahun. Maka terbanglah malaikat Jibrail selama beberapa lama perjalanan, malaikat Jibril akhirnya kepenatan dan turun untuk singgah dan berteduh di bawah sebuah pohon. Di sana ia bersujud kepada Allah lalu berkata, âYa Rabbku, apakah aku telah menempuh setengah atau sepertiga atau seperempat dari perjalanan menuju ke syurga Maâwaa?â Maka Allah pun berfirman, âWahai Jibrail, meskipun kamu mampu terbang selama 3000 tahun dan meskipun Aku memberikan kekuatan kepadamu seperti kekuatan yang engkau miliki, lalu kamu terbang seperti yang telah kamu lakukan, nescaya kamu tidak akan sampai kepada sepersepuluh dari beberapa puluhan yang telah kuberikan kepada umat Muhammad terhadap imbalan shalat dua rakaat yang mereka kerjakanâ. Sabda Rasulullah, âSebelah kanan sayap Jibril terdapat gambar syurga berserta dengan segala isinya termasuk bidadari-bidadari, istana, pelayan dan sebagainya manakala sayapnya yang sebelah kiri terdapat gambar neraka dan segala isinya yang terdiri daripada beberapa macam ular yang cukup bisa, kala jengking dan neraka yang bertingkat-tingkat serta penjaganya yang terdiri daripada malaikat yang garang dan ganas yakni malaikat Zabaniyahâ. Kata Rasulullah lagi, âApabila telah sampai ajal seseorang itu, maka akan masuklah satu kumpulan malaikat ke dalam lubang kecil pada badan manusia kemudian mereka akan menarik rohnya dari kedua telapak kaki hingga lutut dan mereka pun keluar. Setelah itu datang lagi sekumpulan malaikat masuk menarik roh dari lutut ke perut. Begitulah seterusnya dari perut ke dada dan dada ke kerongkongnya. Itu saat nazak seseorangâ. âKalau orang yang nazak itu orang beriman, maka malaikat Jibrail akan menebarkan sayapnya yang sebelah kanan sehingga orang itu dapat melihat kedudukannya di syurga sehingga terlupa orang-orang di sekelilingnya. Jika orang yang nazak itu orang munafik, maka Jibril akan menebarkan sayap sebelah kiri untuk menunjukkan tempatnya di neraka sehinnga ia menjadi sangat takut serta lupa kepada keluarganyaâ, kata Rasulullah. Kita sebagai umat Islam mesti mengakui kebenaran ini dan ia adalah sama seperti kita beriman kepada perkara ghaib. Tidaklah mustahil bagi Allah untuk menciptakan segala sesuatu kerana Dia maha pencipta. Cukuplah sekadar kita melihat langit yang tidak bertiang, bukankah ia perkara mustahil bagi manusia untuk membuatnya.? Dikutip dari berbagai sumber.
kisah penciptaan malaikat jibril